Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Karya Delsy Syamsumar

7 mei 1935. Ia lahir di Medan 7 Mei 1935 dan meninggal di tahun 2001.


Lukisan Delsy Syamsumar Lukisan Van Gogh Vincent Van Gogh Pelukis

Ia merupakan seorang pelukis Neoklasik Indonesia yang berasal dari Sungai Puar Sumatera Barat.

Karya delsy syamsumar. Bakat seni melukisnya mulai tampak ketika ia masih kecil berumur 5 tahun. Lahir di Medan Asal Minang Sungai Puar Sumatera Barat. Delsy Syamsumar merupakan seorang pelukis yang lahir di Medan pada tanggal 7 Mei 1935 dan meninggal di Jakarta pada tanggal 21 Juni 2001 di umurnya yang ke 66 tahun.

Delsy Syamsumar dilahirkan pada tanggal 7 Mei 1935 di Medan Sumatera Utara Indonesia. Bakatnya itu muncul ketika Delsy berumur 5 tahun dimana ia sangat senang untuk melukis. Selasa 7 Mei 1935.

Delsy Sjamsumar atau Delsy Syamsumar beliau adalah pelukis Indonesia satu-satunya yang diakui oleh Lembaga Seni dan Sejarah Perancis lewat buku literatur seni dunia France Art journal 1974 sebagai seniman Asia Tenggara terbaik dengan segudang bakat propesi seperti sebagai pelukis illustrator komikus disainer story board filmart director production disainer film dan sebagainya. Delsy Syamsumar lahir di Medan 7 Mei 1935 adalah seorang pelukis Neoklasik Indonesia berasal dari Sungai Puar Sumatera Barat. Delsy berasal dari Sungai Puar Sumatra Barat.

Delsy Syamsumar Delsy Sjamsumar Tempattanggal lahir. Delsy Syamsumar Hal tersebut dibuktikan dengan beliau berhasil meraih penghargaan sebagai art director terbaik di Asia berkat film yang berjud Holiday in Bali karya sutradara H. Usman Ismail dalam Festival Film di Tokyo tahun 1962.

Delsy alias Dalasi Syamsumar asal Minang berada di Senen Jakarta sekitar 1955 bukannya berdagang di kaki lima malah nongkrong sepanjang malam di warung kopi menyimak diskusi-diskusi Seniman Senen berkepanjangan melalui tahun-tahun yang panjang pameo kelompok seniman gondrong yang terusir dari warung ke warung itu hingga berkali-kali terpaksa mangkal di. Diwaktu revolusi keluarganya memilih tinggal di Bukittinggi dimana Delsy melalui sekolah dasar dan menengah umum bahkan pendidikan agama Islam ia selalu menonjol dalam pelajaran seni lukis dan menjadi. Karena berbagai perbedaan tersebut maka kritik seni pun terbagi menjadi beberapa macam seperti pendapat Feldman 1967 yaitu kritik populer popular criticism kritik jurnalis journalistic criticism kritik keilmuan scholarly criticism dan kritik pendidikan pedagogical criticism.

Delsy Sjamsumar atau Delsy Syamsumar beliau adalah pelukis Indonesia satu-satunya yang diakui oleh Lembaga Seni dan Sejarah Perancis lewat buku literatur seni dunia France Art journal 1974 sebagai seniman Asia Tenggara terbaik dengan segudang bakat propesi seperti sebagai pelukis illustrator komikus disainer story board filmart director production disainer film dan sebagainya. Keahliannya sebagai seorang pelukis Neo-Klasik sudah didengar oleh orang banyak. Pelukis ini telah menampakkan bakat melukisnya sejak usia 5 tahun.

1945 1949. Delsy Syamsumar merupakan seorang pelukis terkenal dari Indonesia yang lahir di Sumatera Barat. Pelukis kelahiran 7 Mei 1935 ini telah menampakkan bakat melukisnya sejak usia 5 tahun.

Dan karya terakhirnya ditahun 2000 Gelar Perang Sentot Alibasya Prawiradirdja cukup kolosal. Kritik karya seni rupa memiliki perbedaan jenis berdasarkan dari tujuan kritik tersebut. Delsy Syamsumar seorang pelukis Neoklasik Indonesia berasal dari Sungai Puar.

Basis pendidikan dari guru Arifin Zainun Exs INS Kayu Tanam 1950. Pelukis ini telah menampakkan bakat melukisnya sejak usia 5 tahun. Delsy Syamsumar dilahirkan di Medan tanggal 7 Mei 1935 dan meninggal dunia pada tanggal 7 Juli 2001 pada umur 66 tahun.


Posting Komentar untuk "Karya Delsy Syamsumar"